Sandi Uno Untuk Jakarta Baru

Sandi Uno Untuk Jakarta Baru
Santun dalam berdemokrasi adalah hal utama #DemokrasiSejuk

Sabtu, 21 Mei 2016

Bakal Cagub DKI Sandiaga Uno Ikuti Fit & Proper Test Partai Demokrat

Bakal Calon Gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017, Sandiaga Salahudin Uno mengikuti proses wawancara kepatutan dan kelayakan (fit & proper test) di Kantor DPD Partai Demokrat Provinsi DKI Jakarta, Pulogadung, Jakarta Timur.
 
Proses wawancara tersebut dilakukan terbuka kepada jurnalis untuk melihat secara langsung visi dan misi mantan pengusaha di bidang ekonomi tersebut yang hendak maju dalam Pilkada DKI Jakarta yang mulai bergulir tahun depan.

Tiba di Kantor DPD Partai Demokrat, Sandiaga Uno langsung menyatakan kesiapan dan ucapan terima kasihnya kepada Partai Demokrat yang memberikan kesempatan kepada dirinya untuk mengikuti tahapan wawancara.

"Saya berterima kasih sudah diberikan kesempatan untuk mengikuti fit & proper test ini. Insya Allah saya siap dalam menjalani tahapan wawancara ini," ujar Sandiaga Uno, Sabtu (21/5) siang di Kantor DPD Partai Demokrat di Jalan Pemuda, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.

Menurutnya, dalam proses wawancara pada para panelis Partai Demokrat tersebut pihaknya akan memaparkan visi dan misinya dalam membangun ibukota Jakarta terutama ditekankan dalam bidang ekonomi.

"Sebagaimana kita tahu bahwa harga kebutuhan pokok saat ini seringkali bergejolak dan membuat masyarakat semakin sulit untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, saya akan fokus pada upaya menstabilkan harga kebutuhan pokok," tambah Uno.

Apalagi dari data terbaru Wall Street Journal, menunjukan Indonesia merupakan negara yang menempati posisi teratas dari kenaikan harga-harga kebutuhan pokok dibandingkan negara-negara lainnya di Asia.

"Saya optimis dengan berbagai program dan visi misi saya, bisa memenuhi kriteria dan memberikan jawaban atas kebutuhan masyarakat DKI Jakarta serta memenuhi kualifikasi bakal Cagub dari Partai Demokrat," lanjutnya.

Meski belum resmi diusung oleh Partai Gerindra, namun dengan kursi Gerindra di DKI Jakarta yang hanya 15 kursi membuat Sandiaga Uno terus menjalin komunikasi politik dan sosialisasi kepada seluruh Partai yang membuka pintu pendaftaran calon.

"Harapan kami dengan adanya silahturami dan komunikasi politik ke Partai Demokrat, maka ke depannya bisa terbentuk koalisi dengan Gerindra, apalagi Demokrat pernah memiliki pengalaman memiliki kursi terbanyak pada 2009 lalu," tandasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar